Sabtu, 16 Februari 2013

 Sabtu, Februari 16, 2013      No comments
manalah kita bakal suka pada sesuatu itu, jika kita tak kenal
manalah juga kita bakal cinta, jika tidak dekat...
#kata orang zaman saisuak

Kita bicara dulunya...
Once upon a time, saya sangat tidak mau dekat-dekat dengan kucing... alasannya simple, ngeri!. Saya kadang bertanya-tanya, mengapa orang-orang bisa suka, Abu Hurairah contohnya, Bapak kucing. Nah, jika pada kucing saja saya tidak suka... apalagi pada TIKUS... Jika ada buruan AYAH saya tertangkap di rumah, si tikus ini, saya akan berteriak... : Ayahhhhh... tikus tertangkap..!" dan tidak secuilpun saya akan membantu bahkan melihat buruan ayah itu.

Dan ketika, dosen pembimbing  mengamanahi bahwa, " Yona, pake TIKUS..!", saya awalnya mengelak.."Mencit saja gimana, buk?." Pembimbing saya itu menolak.."Jangan..! Mencit itu darahnya sedikit."
maka, saya hanya menurut... saya memang termasuk anak penurut tampaknya... (^_^)
Inilah dia...

Si Jek and Friends (50 ekor banyaknya)

Konon, sayalah peneliti yang memandikan hewannya di labor... Tikus saya ini semua putih bersih dan imut-imut..
Jika kita buka lembaran lama, 2 bulan pertama saya mempunyai tikus-tikus ini...saya tidak pernah mau memegang mereka. Setiap hari ada saja teman yang saya mintakan tolong,,
"Tolong suntikkan tikus na..!"
"Tolong sondekan tikus na..!"
"Tolong ini, tolong itu,, ndak... na ndak berani pegang tikus.. ! "
Sampai-sampai ibu saya bilang begini," Belajarlah  berani megang tikus-tikus itu na!, jangan selalu di harapkan teman.. teman juga punya kesibukan.. Terganggu kesibukan teman nanti karena kita.. Kadang mereka juga mau pulang kampung... Nanti kalau tidak ada teman-teman itu sama siapa mau minta tolong?.."
Selepas mendengar nasihat ibu, saya tekadkan bahwa saya harus berani...

Terbuktilah kalimat ajaib itu " APAPUN SAYA BISA, JIKA SAYA MAU"
Memang benar-benar bisa
Tikus ini sudah gagal ginjal, jadi sudah jinak. Tikus di letakkan di kandang metabolit,, agar volume urinenya dapat di ukur setiap 24 jam
Di sonde (memasukkan jarum sonde ke dalam kerongkongan), supaya obat langsung masuk saluran pencernaan..
Kadang tikus melawan untuk di sonde.. Tikus sulit di sonde karena mereka menggeliat-geliat.. Kita selimuti saja tikus itu dengan kain.. Cara ini cukup ampuh ternyata!!!
Kondisi gagal ginjal akut adalah kondisi yang sangat riskan. tikus bisa mati kapan saja..!! Untuk mengatasi hal itu, kami memberi asupan protein tinggi untuk tikus.. Nasi + Telur...  makanan tikus ini lebih mewah di banding makanan pemiliknya
Pada hari yang ditetapkan.. tikus-tikus ini di gorok.. Untuk mendapatkan darah dan ginjalnya... Dari semua treatment, menggorok tikus ini yang aku tidak berani.. pernah mencoba, tapi tidak bisa berhasil...  Beliau  Da Man, Analis Labor Farmakol.. Beliau yang suka membantu menggorok tikus-tikus saya selama ini
ada juga Dolly
Dan (Pak) Apriyandi..
Kumpulkan Darahnya oleh mita
Kita lakukan pembedahan
Bertemulah kita dengan ginjal...

Well...
gawean saya ini agak kompiketid... soalnya untuk membikin tikus gagal ginjal saja saya harus obrak-abrik puluhan jurnal... coba penginduksi ini-itu gagal.. 
di proposal saya tulis pake XXXX... eh.. ternyata gak mempan..!! Tikus-tikus saya tetap sehat sentousa...
but,... dengan gliserol akhirnya ampuh...
Dan Gambir dengan berbagai dosis di gunakan sebagai antioksidan guna mengurangi efek fisiologis gagal ginjalnya...

Semuanya belum selesai...
masih banyak yang harus saya selesaikan...
Tapi,menurut saya.. Meneliti itu ternyata bahagia..
seperti bahagianya saya ketika main masak-masakan dulu..
terasa bahagianya ya.. sekarang ini..!!!
walaupun tidak bisa dielakkan.. rasa lelah itu, rasa jenuh itu, rasa sedih ketika ada kegagalan..



Spesial untuk patner penelitian saya DESMITA ARSILLINA..
kita selesaikan ini...
seselesai-selesainya...
 



 

 
 




0 comments:

Posting Komentar

About Me

Foto saya
Padang - Bengkulu
Hii, my name is yona//25 yo// Pharmacist// Teacher// Love writing, reading, traveling, and culinary// English learner.

Popular Posts

Categories

TAMU