Ayolah kita bercerita,
Tentang bintang jatuh
yang kita lihat di langit malam ini. Entah berapa ribu tahun cahaya jaraknya
dari kita, tapi ia tetap membuat kita tersenyum. Dari langit manapun kita
melihatnya, dari genting rumah yang berbeda atau dari pinggir jalan raya. Tak
usah kau fikirkan!.
Kau percaya, tentang
cerita petualangan ceyrhita sezendha ke kampung harimau?... Hahaha.. ya, aku akan
tulis ceritanya untukmu. Kau akan kubuat jadi tokoh utamanya.. kau tidak akan
memakan harimau itu dan harimau juga tak akan memakanmu!. ^_^
Ada-ada saja kehidupan
ini, kadang betapa jemunya kita, kadang betapa kita bersyukur … kadang kita
ingin pergi, kadang rindu pulang lagi… mengapa begitu?.. kau tahu jawabnya?..
ya.. aku yakin kau tahu, beri tahu aku jika nanti kita bertemu!
Aku suka sekali melawan
angin di jalanan. Aku suka baunya, tapi aku tak suka debunya…. Jalan, entah itu sempit atau lapang, entah
itu berlubang atau mulus, entah itu terjal berbatu atau datar-datar saja,
adalah satu cerita, sama seperti hidup kita. Jalan hidup yang berbeda bagi tiap
orang, tidak lantas membedakan kita sebagai manusia. Manusia, tetaplah
manusia.. seperti apapun manusia lain memujanya, ia tetaplah manusia juga.
Kita, berdoa saja bersama.. semoga cita-cita kita kelak di ijabah oleh Tuhan Yang Maha Pengasih. kebaikan akan berbalas kebaikan bukan?. Hanya saja, ketika kita sedang tidak teguh, berpegang saja pada penopang yang kuat!. Tak usah pula merasa minder atau ragu... kita tetap memerlukan orang lain, kita tetap membutuhkan tangan-tangan lain. Kita tidak bisa kuat sendiri...
Baju putih, yang sering kita pakai, sekarang tidak putih cerah lagi.. lama-lama kusam, memudar.. mungkin sama juga dengan putihnya kertas, putihnya gigi, atau putihnya hati... lama-lama jadi kusam... sebelum hati kita kusam, aku ingin ajak kau merenung di tepi pantai. Kita berteriak pada ombak, kita kalahkan suara laut. Kita... kita sedang ingin berubah menjadi putih.... putih kembali...
Apakah bisa?
(to be continued...)
0 comments:
Posting Komentar